Sinta Widiastuti.

Jumat, 20 Januari 2012

FF Special SuJu:Obsession Part 3

“Apa yang kalian bicarakan ini..?? kenapa menyangkut tentang kehamilan..? atau jangan jangan...?”tanya leeteuk yang semakin bingung dengan apa yang dibicarakan antara kyuhyun dan donghae.”ah anio/andwe hyung,hyung mungkin salah dengar kali.kita sedang bicarakan tentang ehm tentang lagu terbaru untuk suju nanti.”jawab kyuhyun.”ah benar itu,kita bicara soal itu kog,hyung.bukan apa yang hyung pikirkan itu.”ikut donghae.”ya sudahlah,mungkin aku yang salah dengar.oke,lanjutkan saja perbincangan kalian.maaf ne menggangu.”jawa leeteuk sambil pergi dari kamar donghae dan meninggalkan donghae dan kyuhyun.”dengar,aku tidak pernah menghamili siapapun,hyung.ingat itu,dan aku hanya setia dengan jessica,aku sekarang tidak perduli.kalau kau ini membenciku,atau ingin membuat hubunganku dengan jessica retak karena yeoja bernama hye na itulah yang mengaku hamil anakku.jessica tidak akan terpengaruh,karena cintanya hanya untukku,hyung.”jawab kyuhyun sambil keluar dari kamar donghae.”hah bagaimana ini,kyuhyun tetap saja tidak mau mengaku.atau memank benar apa yang dikatakan kyuhyun itu,kalau dia tidak mengenal hye na itu apalagi berhubungan seperti itu.ya sudah lah,aku akan berbicara dengan hye na besok.”jawab donghae.

Keesokan harinya,sejak kemarin hye na selalu menunggu kabar dari donghae tentang keberadaan kyuhyun.tapi tak pernah ada kabar kabarnya,”haduh,bagaimana ini...?? kenapa donghae oppa tak memberiku kabar tentang kyuhyun oppa.atau jangan jangan donghae oppa..haduh jangan jangan.”jawab hye na yang tiba tiba datanglah seorang namja yang tiba tiba mendobrak pintu depan rumahnya.ternyata sosok namja itu adalah kyuhyun oppa yang terlihat dari mukanya sudah benar benar marah dan kesal dengan hye na.”hye na,aku ingin bicara denganmu..??”apa oppa..?? apa oppa ingin membicarakan tentang anak kita ini,oppa..??”jawab hye na yang semakin membuat kyuhyun kesal.”mwo..?? anak kita katamu..?? kau hamil..? oke aku sebenarnya tidak kaget mendengar kau hamil karena aku sudah diberitahukan oleh donghae.aku tidak ingin membahas tentang itu,yang menjadi pertanyaan kenapa donghae bisa mengetahui bahwa orang biasa sepertimu hamil karena aku..?? kapan kau bertemu dengan donghae..? dan apa kau menceritakan semuanya..?”tanya kyuhyun panjang lebar.”apa maksud oppa untuk tidak membicarakan tentang anak kita...?? kenapa oppa tidak ingin mempertanggung jawabkan ini semua..?? kenapa oppa tidak mau anak ini hadir..??” “sudahlah jawab semua pertanyaanku tadi,aku tidak butuh oceanmu.” “okey,aku  bertemu dengannya dijalan saat dia tidak sengaja menabrakku,ya aku ceritakan semuanya,kalau iya kenapa,oppa..?? aku semua melakukan itu demi oppa dan anak kita ini.aku tidak ingin anak kita nanti lahir dan tidak mempunyai ayah.sudah 3 bulan oppa,ingat itu.” “jangan pernah katakan siapa siapa kalau kau hamil karena aku,dan jauhi donghae agar aku tidak diberitahu tentang semua omongannya darimu bahwa aku harus mempertanggung jawabkan semuanya,dan aku takut jessica mengetahui ini.” “kenapa kau masih membahas itu,kenapa kau tak memetingkan anakmu sendiri,aku mohon oppa,pertanggung jawabkan semua ini.aku tidak ingin semua ini berakhir tragis nanti.aku mohon oppa..!!!”jawab hye na sambil bersujud dikaki kyuhyun.kyuhyun pun menggerakkan kakinya dan hye na terlempar dilantai.ummanya yang mengetahuinya kemudian membantu hye na.”kau ini benar benar menantu tidak tahu malu,kenapa kau bisa menyakiti anak dan istrimu,hah..?? ajjuma tahu kalau kalian belum menikah,tapi perbuatan kalian sudah seperti orang yang sudah menikah.saya mohon,nak kyuhyun nikahi anak saya.”jawab umma hye na yang kembali membuat kyuhyun kesal.”sekali tidak tetap tidak,dan satu hal lagi.jangan dekati donghae untuk membuntutiku dan memberikan semua ocehan darimu,kalau tidak kau tahu akibatnya.ini aku berikan kau uang untuk menggugurkan kandunganmu.”jawab kyuhyun sambil melempar uang yang banyak sambil keluar dari rumah hye na.hye na yang tak terima dengan perlakuan kyuhyun mengambil uang yang jatuh dan mengembalikannya pada kyuhyun.”aku tidak butuh uangmu,aku akan pertahankan anak ini walaupun kau tak terima.” “terserah kau saja,aku tetap tidak akan mengakui anak yang ada dikandunganmu itu.”jawab kyuhyun sambil masuk kedalam mobilnya.sementara hye na hampir pingsan karena kelakuan kyuhyun itu,ummanya membantunya untuk kembali sadar.”umma,astaga.apa yang terjadi dengan kyuhyun,umma..? kenapa dia sekarang sudah berubah..?” “umma tak tahu,hye na.sekarang kamu jangan berfikir macam macam,kasihan anakmu yang ada dikandunganmu itu.” “ne,umma.gomawo sudah mengingatkanku.”.tiba tiba datanglah donghae sambil membawa susu untuk ibu hamil.”oppa,kau sedang apa kemari..??”tanya hye na yang bingung.”apa aku tak boleh kemari..? ya sudah aku pulang saja.” “ah aniyo,aku hanya bercanda saja.ehm,apa yang oppa bawa itu..?” “oh nie susu untukmu,kasihan anakmu tak kau kasih vitamin.kalau dia tak sehat bagaimana..?”jawab donghae sambil memberikan susu itu kepada hye na.”astaga,kamsahamnida oppa.seandainya saja kau adalah kyuhyun oppa,selalu perhatian padaku dan anaknya juga.tapi,ah sudahlah aku tak ingin membahas itu.dia sudah membuatku sakit untuk hari ini.” “tunggu,hari ini maksudmu..? dia datang kemari...?” “ne,oppa.dia datang kemari untuk memperingatkan aku agar aku menggugurkan kandungan ini dan memberiku uang.tapi aku menolak semua yang dia suruh,aku tidak ingin anakku mati sia sia.” “bolehkah aku bertanya padamu sesuatu..?? tapi kau jangan tersinggung ya..?” “ya,oppa.apa yang oppa tanyakan...?” “bagaimana sich kamu bisa hamil karena kyuhyun...?? kalau kau tak mau mengungkitnya,tidak usah dijawab.” “sebenarnya ini sakit untukku ceritakan.tapi baiklah..”

Flash Black,Masa Lalu.......
“Selamat ya,oppa.akhirnya kau menang di Chin Chin Singing Competion,walaupun cuma juara 3,tetapi bagiku kau juara pertama.dan selamat juga,kau bisa masuk di SM Entertaiment,aku sangat bangga padamu,oppa.”jawab hye na pada namja chingunya itu,kyuhyun.”ne,yeobo.gomawo sudah menyemangatiku selama ini.kajja kita minum sama sama,sebagai perayaan atas kesuksesanku.”jawab kyuhyun sambil mengajak hye na minum bir bersama sama.beberapa saat,mereka berdua tengah mabuk berat.tidak mungkin kalau kyuhyun mengantarkan hye na pulang dengan keadaan mabuk,apalagi dirinya juga mabuk berat.akhirnya mereka menginap dihotel terdekat,tanpa sadar mereka melakukannya karena pengaruh mabuk berat itu.keesokan harinya,hye na terbangun dari tidurnya.saat terbangun dia kaget melihat dia sudah telanjang dan hanya ditutupi selimut saja.dan lebih kagetnya,dia melihat disebelahnya terdapat kyuhyun oppa disana.”oppa,bangun oppa.apa yang terjadi.kenapa kita ada disini..? apa yang kita lakukan semalam..?”jawab hye na sambil membangunkan kyuhyun oppa.”aigoo,apa yang kita lakukan..?? atau jangan jangan..??”.sorenya kyuhyun pun mengantar hye na sampai kerumahnya.”jangan bilang siapa siapa tentang hari kemarin.lupakan semuanya tentang hari kemarin,okey..?” “ne,oppa.”jawabnya dengan pelan.beberapa minggu,hye na selalu muntah muntah.dia mengira kalau dia hanya kecapekan atau hanya masuk angin saja.karena ibunya mulai resah,akhirnya hye na diperiksakan kedokter.”ajjuma,selamat ne.kau sebentar lagi akan mempunyai cucu.aku turut bahagia..”jawab dokter itu yang membuat umma hye na bingung.”mwo..? cucu,dok..” “ne,anak ibu sekarang sedang hamil.”jawab dokter yang membuat umma hye na kaget dan hampir saja pingsan.setelah berpamitan dengan dokter,umma hye na ingin menanyakan lebih lanjut pada hye na dirumah.”hye na,kata dokter kau hamil.apa kau pernah berhubungan intin dengan seorang namja..? atau dengan kyuhyun itu,pacarmu.sejak sebelum kau diantar pulang oleh kyuhyun,kau kemana saja..?? kenapa kau tak pulang pulang..? jawab umma,hye na..?”.hye na hanya diam saja,dia takut mengatakannya pada ummanya.”hye na,jawab umma.kalau kau tak menjawabnya,semua ini benar.” “ne ne,ya umma aku hamil.aku melakukanya denga kyuhyun oppa,tapi kami tak sadar umma.waktu itu aku hanya minum bir dengan kyuhyun,tapi paginya kami sudah ada dikamar.umma,tolong jangan marahi kyuhyun oppa.” “umma tidak mau tahu,kyuhyun harus bertanggung jawab atas semua ini.”.saat umma dan hye na mencari kyuhyun dirumahnya,ternyata kyuhyun sudah pindah di apartemen milik SM Entertaiment.tidak mungkin juga kalau hye na mencari kyuhyun disana,dia sudah menjadi artis.hye na selalu menelfon dan menSMS kyuhyun,tapi selalu tak ada balasan.sejak saat itu hye na membesarkan anaknya yang masih didalam kandungannya sendiri,banyak tetangga yang mengejeknya karena hye na hamil diluar nikah.tetapi ummanya selalu sabar dan selalu menyemangati hye na.

Hye na pun yang menceritakannya menagis karena sakit hatinya terhadap kyuhyun,dan sampai sekarang sakit itu masih terasa.donghae yang merasa kasihan terhadap hye na dan melihat temannya  menangis itu mengusap air mata yang terdapat dipipi chabi hye na,hye na pun kaget dan menatap mata donghae.mereka saling bertatap mata,sampai akhirnya mereka sadar.”ah,mianhamnida.aku pulang dulu ne,ada acara nanti malam.jangan lupa minum susnya secara teratur,2 kali sehari okey.sampai jumpa..!!”jawab donghae sambil menutup pintu rumah hye na.”dia benar benar namja yang baik,dia seperti suamimu saja.sudah sangat perhatian padamu,atau dia menyukaimu.umma benar benar ingin sekali punya menantu seperti dia..” “umma,mana mungkin dia suka padaku dan mau jadi menantu dan suamiku.” “hye na,semua didunia ini tidak ada yang tidak mungkin.buktinya kau bisa hamil tanpa sepengetahuanmu sendiri karena kau mabuk berat,apa itu tidak mungkin..??”jawab umma yang membuat hye na sadar.
To Be Continued

FF Special SuJu:Obsession Part 2


“Hah,apa aku sebegitu gampangnya percaya padamu..?? tidak,kau buktikan padaku terlebih dahulu.aku tidak percaya,dan aku tidak akan membantumu.”jwb donghae yang membuat hye na kaget.”okey kalau begitu,aku akan buktikan padamu bahwa aku mengandung anak dari kyuhyun.besok aku akan periksakan kandunganku ini kedokter,akan aku bawa surat hasilnya dan akan aku buktikan itu semua.besok malam pukul 12,bisa kita bertemu disini lagi..?? bukan maksud apa apa,tapi aku akan menyerahkan hasilnya padamu.bagaimana..??”jwb hye na.”oke,aku akan kemari pukul 12 malam untuk menemui hasil tesnya.apa boleh aku mengantarmu sampai kerumah..??”tanya donghae.”apa ini rayuanmu..?? kaukan dikenal paling plyaboy di SuJu..??” “kau percaya itu..? hah,mau tidak...??” “ya sudah,daripada aku jalan kaki.”jwb hye na sambil memasuki mobil mercedes donghae.sampailah mereka dirumah hye na.’ini rumahmu..???”tanya donghae.”ya,apa kau mau masuk..? hanya sekedar minum teh saja..?” “ah adwee/aniyo,aku harus kembali ke dorm.kalau tidak mereka akan mencariku.apalagi aku akan konser distasiun tv.” “kau mau menyombongkan pekerjaanmu..?? maaf ya,aku tak suka.hahahahaha”terawa terbahak bahak hye na.”hehehehe,sudahlah aku pulang dulu.anyeoung....”jwb donghae sambil menuju kemobilnya untuk kembali kedrom SuJu.”ternyata donghae suju itu enak juga diajak ngobrol,seandainya saja kyuhyun oppa seperti itu.”jwb hye na dalam hati dan kembali tertidur lelap dikamarnya.

Keesokan harinya,umma hye na membangunkan hye na untuk memeriksakan kandungannya disebuah puskesmas.”hye na,bangun sayang.apa kau tidak ingin memeriksakan kandunganmu..?”jawab hye na sambil mendorongkan tubuh hye na dengan pelan.”ne umma,sebentar aku mandi dulu.huaaaa aku ngantuk sekali umma.” “kajja sayang,kau ingin tahukan bayimu laki laki atau perempuan..?? kajja,semangat..!!”jawab umma sambil menyemangati anaknya dan hye na pun kembali bersemangat sambil tertawa.sampailah mereka dipuskesmas,hye na pun memeriksakan kandungannya.”selamat ya buk,saya perkirakan anak ibu perempuan.dan kandungan ibu ini umurnya 3 bulan.tapi dimana ya suami ibu..??”tanya dokter itu yang membuat hye na diam tak berkata.”oh suaminya sedang kerja,bu dokter.saya yang mengantarkannya kesini.”jwab umma hye na.”bu dokter,bisakah saya meminta ronsen bayi saya ini dilembarkan..??”(mianhamnida,aku nggak tahu bahasanya kalau ronsen bayi yang ditv itu diprint/dilembarkan..heheheh mian..)”oh tentu,kebanyakan ibu disini ingin sekali melihat anak mereka.mangkanya banyak yang ingin ronsen bayi mereka untuk dibawa pulang.sebentar ya bu...”jawab dokter.”untuk apa,yeobo..?”tanya ummanya.”hanya ingin melihat anakku saja umma,pasti cantik sekali nanti.”jawab hye na yang membuat ummanya diam.setelah selesai semuanya,mereka berterimakasih dan pulang kerumah.

Malam harinya,hye na pun menunggu donghae ditempat yang mereka janjikan.hampir setengah jam hye na menunggu donghae,tetapi donghaepun tak datang juga.”kemana dia..?? apa dia tidak ingin membantuku..? atau dia tidak percaya padaku..? astaga,apa yang harus aku lakukan..??”jawab hye na.”mianhamnida membuatmu menunggu terlalu lama,bagaimana kau sudah membuat bukti agar aku percaya bahwa bayi yang kau kandung itu anak dari kyuhyun..??”jawab donghae.”ne,ini lihatlah gambar ini.”jawab hye na dan menunjukkan gambar bayinya.”hanya gambar saja,aku ingin buktinya.” “aku hanya mempunyai itu saja,kalau kau ingin bukti yang lebih kuat kau harus menunggu 6 bulan lagi.” “mwo..? kenapa harus 6 bulan..?” “karena aku akan melahirkan anak ini,dan kita bisa mencek darah anakku.apakah sama dengan ayahnya,kyuhyun.” “itu lama sekali,aku tida mau membantumu sebelum anak itu lahir.” “aku mohon,aku tidak ingin anakku lahir tanpa ayahnya.jebal me..!! aku tidak tahu harus bagaimana lagi,hanya kau yang bisa membantuku.”jawab hye na sambil menangis dan berlutut di kaki donghae.”haduh jangan begitu,baik baik.aku akan membantum,tapi apa yang harus aku lakukan..?”tnya donghae yang bingung.”tolong suruh kyuhyun oppa datang kerumahku,aku ingin berbicara padanya.”suruh hye na.”apa aku harus menunjukkan kepada kyuhyun kalau kau hamil..?” “terserah lah,yang penting aku ingin berbicara kepadanya.apa kau bisa..?” “akan kucoba,boleh aku pinjam foto anakmu yang ada dikandunganmu itu..?” “ya,oppa.kamsahamnida sudah membantuku,aku benar benar astaga aku tidak bisa berkata apa apa.terimakasih oppa..!!”jawab hye na sambil memeluk donghae dan membuat donghae kaget.”mian oppa,aku benar benar senang sekali.” “ne tak apa,aku janji akan menolongmu.mau aku antarkan..?” “tak apa,oppa..?” “dengan senang hati..!”jawab donghae sambil membuka pintu mobil mercedesnya.besoknya,setelah konser.donghae ingin berbicara empat mata dengan kyuhyun dikamarnya.”kyu,aku ingin bicara denganmu..!”ajak donghae pada kyuhyun.”ada apa,oppa.kau masih ingin membicarakan hubunganku dengan jessica lagi..?” “bukan karena itu,apa aku kenal dengan seorang yeoja bernama go hye na..?”tanya donghae yang membuat kyuhyun kaget.”hah,ah iya oh bukan bukan tidak.” “jangan bohong kyu.” “ne ne,aku kenal yeoja itu.bagaimana hyung bisa mengenalnya..?? dan kenapa hyung menanyakan yeoja itu padaku..?” “ceritanya panjang,dan satu hal yang harus kau tahu.hye na sekarang hamil anakmu kyu.dan dia ingin bertemu denganmu untuk mempertangungg jawabkan perbuatanmu.” “mwo..? apa maksudmu..? hah,apa ini candaanmu itu hyung..?? ini benar benar tidak lucu.hye na adalah mantan pacarku,jadi tak mungkin aku menghamilinya.” “aku tidak percaya,ini aku berikan foto anakmu dikandungan hye na.”jawab donghae sambil memberikan ronsen anak kyuhyun.kyuhyun yang melihatnya kaget dan kembali mengelak.”aku tidak menghamilinya,hyung.”jawab kyuhyun yang terdengar oleh leeteuk.”apa yang kalian bicarakan..??”jwab leeteuk yang hern dengan pembicaran antara kyuhyun dan donghae.
To Be Continued

THANKS YOU FOR YOUR LOVE,UNNIE PART 11

“Jonghyun,yeobo.kau sadar..? astaga.umma masih diberi kesempatan oleh tuhan untuk melihatmu sayang.bagaimana perasaanmu sekarang,yeobo..?”tanya ummanya.”umma,hah aku baik baik saja sekarang.umma,aku ingin meminta sesuatu pada umma..?” “apa sayang...??” “tolong umma,pertemukan aku dengan kim ya lagi.aku mohon..!!”permintaan jonghyun yang membuat umma mulai marah.”kau ini,kenapa sich ingin bertemu dengan yeoja miskin itu.aniyo/andwe,umma tidak mau.” “umma,aku mohon.aku ingin bertemu dengannya sebelum aku mati umma.”jawab jonghyun yang membuat ummanya kaget.”mati,tidak sayang.kau tidak akan mati.kau masih bisa bertahan.kau pasti bisa sayang..!”jawab umma sambil menangis.”umma,penyakitku adalah keturunan dari oppa.jadi kalau penyakitku kambuh lagi,aku akan meninggal seperti oppa.umma...” “tapi apa buktinya,kau masih hidup.kau masih bisa bernafas,kau masih bisa melihat.tidak tidak,umma tidak mau sendiri.umma hanya punya kamu satu satunya.”jawab umma sambil menangis dan memeluk jonghyun dengan erat,seakan akan umma tidak ingin anaknya itu pergi untuk selama lamanya.sementara sejak kejadian tadi siang,hati kim ya semakin tak tenang.”kenapa ya,kog bisa fotoku dengan jonghyun oppa tiba tiba pecah..? astaga,firasatku semakin lama semakin menyiksa.atau jangan jangan,ah tidak.semoga jangan tuhan,aku mohon jangan seperti apa yang aku kira.”jawab kim ya yang semakin tak karuhan.

Keesokan harinya,kim ya membantu ummanya untuk menjemur pakaian.”nak,bagaimana kabarnya pacarmu itu..??”tanya ummanya yang membuat kim ya kembali teringat tentang jonghyun oppa.”aku tak tahu,umma.sudah beberapa hari ini jonghyun oppa tak ada kabar,sms,telfon dia tak pernah.aku juga sedikit takut,umma perasaanku sejak kemarin tak enak.” “hah kamu,nggak usah difikirkan.itukan hanya perasaan saja,belum tentu kenyataanya sayang.” “ne,umma betul juga.gomawo,umma.” “ne,kajja bantu umma lagi menjemur pakaian yang itu.”.semakin lama batin dan jiwa kim ya semakin resah dengan kegelisahan yang menimpanya beberapa hari ini,lalu bagaimana dengan kabar jonghyun sendiri..?? itu masih menjadi rahasia.besoknya,tiba tiba kim ya mendapat telfon dari jonghyun,kim ya senang bukan main dan mengangkat telfonnya.kim ya kaget,ternyata yang menelfonnya bukan jonghyun melainkan ummanya.”kim ya,tolong kau kerumah sakit sekarang...!!”suruh umma jonghyun yang membuat kim ya kaget dan bertanya tanya.”ajjuma,ada apa denga jonghyun..?? kenapa menyuruhku kerumah sakit..??” “sudahlah,kau kerumah sakit sekarang.”.akhirnya kim ya menuju rumah sakit yang ditujukan,setelah sampai kim ya menanyakan nomor kamar pasien jonghyun.”oh,di kamar 303 bu.”jawab suster itu.”gomawo..!”.kim ya pun berlari menuju kamar 303,berharap jonghyun baik baik saja dan bisa memeluknya denga erat.sampailah kim ya didepan kamar 303,umma jonghyun menunggunya.”ajjuma,ada apa ini..?? kenapa jonghyun..?? dia tak apa apa kan..??”tanya bertubi tubi kim ya pada umma jonghyun.tetapi umma jonghyun hanya menjawabnya dengan memberinya sepucuk surat untuknya.”apa ini,ajjuma..?” “baca saja..!!”.kim ya pun membuka suratnya perlahan lahan.tiba tiba dia menangis tersedu sedu dan tercengak karena membaca surat itu yang berisi.”anyeoung kim ya..!! kau kangen padaku..?? aku juga sangat merindukanmu,bogoshipeo kim ya.yeobo,maafkan aku tidak bisa memberitahukanmu bahwa penyakitku kambuh dan harus dibawa kerumah sakit.kim ya,kalau kau membaca ini mungkin aku sudah mati dan terbaring tak bernyawa dikasur rumah sakit.sebelum aku mati,aku ingin sekali memelukmu,menciummu,dan mengatakan bahwa aku sangat mencintaimu.jangan menangis,yeobo.aku tahu kau menangis saat kau membaca surat ini,aku juga tidak mau bila aku mati.tapi ini sudah takdir,sayang.gomawo sudah memberikan arti hidup untukku,penyakitku tidak pernah kambuh karena selalu ada kau disampingku dan kau selalu menyayangiku.tapi sejak kau pergi,jujur saja hatiku benar benar hampa dan kosong rasanya.aku begitu sangat sangat membutuhkanmu waktu itu,hingga akhirnya penyakitku kambuh dan aku seperti ini.sayang,mianhamnida ne kalau aku tidak memanggilmu unnie.heheheh,aku tahu kau lebih tua dariku,tapi aku sudah terbiasa memanggilmu kim ya.dan jeongmal mianhamnida kau tidak bisa melihat mayatku yang sudah tak bernyawa,kim ya aku mendonorkan mataku untuk seorang namja.aku tak tahu siapa dia,tapi kalau kau rindu padaku tatap matanya,kau akan menemukanku disana.aku sudah tahu resikonya,maka dari itu aku tidak bisa melihatkan mayatku kekamu,sayang.kim ya,aku akan selalu ada disampingmu,menjagamu,melindungimu,meski kau tak bisa melihatku.terimakasih sudah memberikanku pengalaman cinta yang indah untuk beberapa saat itu.THANK YOU FOR YOUR LOVE,UNNIE...!! SARANGHAEYO......unnie,tolong kau carikan ibu kandungku ne...! aku sudah menuliskan alamatnya untukmu,sampai bertemu disurga yeobo..!!!”isi surat yang ditulis jonghyun sebelum dia meninggal.kim ya yang membaca isi surat itu menangis dan tiba tiba pingsan.”aku dimana..?? jonghyun oppa,jonghyun oppa,kau dimana...?”jawab kim ya yang histeris sambil menangis.”kim ya kim ya,jonghyun sudah tidak ada.sabar sayang,sabar...”jawab umma kim ya yang menyadarkan anaknya dirumahnya sambil memeluk kim ya yang sedang menangis.

Keesokan harinya,kim ya mendatang pemakaman jonghyun.kim ya tak berhentinya menangis meratapi namja chingunya yang sudah tertanam ditanah dengan rapat dan gelap disana.”jonghyun sejak kecil selalu meminta suap padaku,sampai dia umur 8 tahu dia selalu begitu.aku tidak bisa melupakan kenangan itu,dia begitu manis dan polos waktu dia disakiti oleh kakak kelasnya saat dia kelas 1 sd.dia menangis dipelukanku,dan aku mengatakan sesuatu padanya “tenang yeobo,umma yakin mereka pasti akan meminta maaf padamu.”.esoknya,kakak kelas yang menyakitinya meminta maaf pada jonghyun.oh astaga,jonghyun...huh,kim ya maafkan ajjuma yang sudah membuatmu jauh dar jonghyun.kalau saja seandainya umma tidak memisahkan kalian,pasti tidak akan begini.”jawab umma jonghyu  yang menangis karenanya.”ne umma,aku maafkan.” “kim ya,aku harus pulang.aku harus mengerjakan sesuatu yang penting,sampai jumpa.”jawab umma jonghyun sambil memegang pundak kim ya.kim ya pun sendirian menjaga makan jonghyun dipemakaman itu,”yeobo,aku tahu kau ada denganku.aku tahu kau akan selalu bersamaku,aku tahu kau akan melindungiku.aku mencintaimu,yeobo.jeongmal saranghae..!!”jawab kim ya pada makam jonghyun.tiba tiba saat kim ya melirik didekat pohon makam jonghyun,kim ya melihat ada seorang namja yang yang melihat makam jonghyun.lalu saat kim ya mendekati pohon tempat namja itu melirik makam jonghyun,namja itu kabur dan melarikan diri.”siapa dia..?? kenapa dia melihat makam jonghyun dengan cara sembunyi sembunyi...?? apa jangan jangan dia yang menerima donor mata dari jonghyun oppa....??”..
........THE END AND WILL BE CONTINUED......

THANKS YOU FOR YOUR LOVE,UNNIE...PART 10


Umma jonghyun sudah tidak kuat dengan kelakuan jonghyun yang selalu memihak pembantunya daripada ibunya sendiri.tanpa buang buang waktu,umma pun mengajak kim ya ke restoran dan mengajaknya bicara empat mata.”kenapa ajjuma mengajakku kesini..??”tnya kim ya yang heran.”aku ingin memecatmu sebagai pembantu dan penjaga jonghyun,anakku.aku bukan memecatmu karena tidak alasan,tapi karena kamu anakku sering membelamu saat aku menjelek jelekan dirimu.aku pun heran,apa kau ada hubungan dengan anakku..??”jawab dan tnya umma jonghyun yang membuat kim ya kaget.”jeongmal mianhamnida sudah membuat ajjuma marah,tapi tolong jangan pecat saya.saya tidak tahu harus mencari pekerjaan dimana lagi..??” “kau belum menjawab pertanyaanku,kim ya..?? apa kau mempunyai hubungan dengan anakku..?”.kim ya pun terdiam dan  tidak menjawab pertanyaan dari umma jonghyun.umma jonghyun yang marah karena kim ya tak menjawab pertanyaannya kesal.”kau ini,apa kau tak mendengarkanku..?? apa kau mempunyai hubungan dengan anakku atau tidak..?”tanya umma jonghyun yang berteriak dan membuat semua pelanggan kaget.”ne umma,kim ya mempunyai hubungan spesial denganku.memank kenapa kalau begitu..?”jwb jonghyun yang ternyata mengikuti ummanya dan kim ya.”jonghyun oppa,kau..” “oh,jadi benar apa yang umma pikirkan selama ini.kalau begitu kim ya,sekarang kau angkat kaki dari rumahku sekarang..!!!”jwb umma jonghyun yang membuat jonghyun dan kim ya kaget.umma jonghyun menggeret tangan kim ya dan membawanya pulang bersama jonghyun.kim ya pun selesai membereskan barang barangnya dari kamarnya,dia berpamitan dengan jonghyun dan umma.”ajjuma,jonghyun.kamsa sudah menerimaku sebagai pembantu disini.aku pamit dulu.”jwb kim ya yang tiba tiba kepergiannya dicegah oleh jonghyun.”jangan pergi,kim ya..” “mianhamnida,oppa.sebenarnya aku tidak ingin pergi dari sini.tapi mau bagaimana lagi,aku janji kita akan bertemu kembali.saranghaeyo..!!” “saranghaeyo,kim ya..”jwb jonghyun sambil melepaskan tangannya dari tangan kim ya.”umma,apa maksud umma..?? aku mencintainya umma,dia belahan jiwaku umma,tolong jangan pisahkan kami dengan cara seperti ini.”jwb jonghyun.”umma tidak ingin kau mempunyai pacar yang tidak selevel dengan kita.ini demi kebaikanmu sayang.” “mwo..?? kebaikanku..?? apa tidak salah..?? ini kebaikanku atau kebaikan umma sendiri..? apa umma sudah puas merenggut hidupku..?? dia adalah hidupku,umma.aku tidak bisa hidup tanpanya,cuma karena dia hanya orang yang tidak berada.umma tidak setuju dengan semua ini..?? apa umma sudah puas sekarang..??”jwb jonghyun sambil menuju kekamarnya.”jonghyun,nak.kau tak mengerti,ahhh sial....”.

“Jonghyun,kamu mengertikan apa yang saya terangkan tadi..??”tanya guru yang sejak tadi menerangkan pelajaran kepada jonghyun,tetapi jonghyun hanya melongo dan melamun saja.ya,sejak kim ya pergi dan dipecat dari rumahnya,jonghyun selalu malas untuk melakukan apapun.makan,belajar,apapun itu selalu membuat jonghyun untuk berkata tidak untuk melakukannya.”bu,kenapa ya akhir akhir ini nak jonghyun mulai malas dan sekarang nilainya mulai turun..?? apa dia ada masalah,bu..?? menurut saya,kalau dia memang ada masalah sebaiknya dibahas dengan baik baik.kalau begini terus nak jonghyun bisa stress.”tanya guru jonghyun yang membuat umma jonghyun terdiam dan berfikir.”apa yang harus aku lakukan..?? apa yang aku lakukan kemarin membuat jonghyun stress sekarang..?? aniyo/adwee,tapi apa harus aku membawa yeoja sialan itu kembali lagi..?? ah,aku tidak mau mempunyai menantu seorang pembantu.tapi jonghyun...ini benar benar membuatku stress.”jwb umma jonghyun dalam hatinya.”kalau begitu saya permisi dulu ya bu..”jwb guru jonghyun yang langsung pergi dari rumah jonghyun.

Keesokan harinya,umma jonghyun mencoba untuk berbicara kepada anaknya itu untuk membahas masalahnya dan sikapnya sekarang yang mulai berubah.”nak,kenapa kau mulai berubah,yeobo..?? ada apa denganmu..?? nilaimu menurun,sikapmu sekarang dingin dan pendiam kepada semua orang,terutama kepada ummamu sendiri.kau kenapa,yeobo..??”tanya umma jonghyun.”apa umma tidak tahu kenapa aku berubah sikap seperti ini..?? padahal umma sendiri yang membuatku seperti ini,benar benar aneh.lebih baik umma pikirkan saja sendiri,dan satu hal lagi.kau bukan umma kandungku..!! mengerti...?”jwab jonghyun yang membuat ummanya kaget dan tak percaya pada ucapan anaknya itu.”wae..?? kenapa dia bisa tahu kalau aku bukan umma kandungnya..?? apa jangan jangan oppa memberitahukan semuanya..? atau karena pembantu itu..? adwee/aniyo,pembantu sialan itu tidak tahu apa apa,mana mungkin dia bisa memberitahu semuanya.aku yakin pasti oppa yang memberitahunya.”jawab umma dalam hati.sementara itu,didalam kamar jonghyun.jonghyun menangis karena kepergian yeoja chingunya itu,dia tak bisa curhat lagi dengan kim ya.”kim ya,kau sedang apa sekarang..?? bogoshipeo,yeobo..!! apa kau juga merindukanku disana..? bagaimana nanti jika penyakitku kambuh dan aku tak bisa melihatmu lagi..? semoga saja tidak,ne.aku hanya ingin bersamamu,kaulah hidupku.aku ingin kau kembali..”jwb jonghyun yang dengan sengaja didengar oleh ummanya.”jadi itu yang membuat jonghyun berubah sikap.hah,dia benar benar tidak tahu kalau aku melakukan ini semua demi kebaikannya.kalau sampai kim ya itu mengambil semua harta keluarga kita dengan cara menikah denganmu,yeobo.pasti kita akan jatuh miskin,maafkan umma sayang.”jwb umma sambil mengendap ngendap pergi kekamarnya.

Sudah seminggu lebih jonghyun tak bertemu dengan yeoja chingunya itu,kim ya.jonghyun benar benar merindukannya,kim ya pun begitu.suatu hari,kim ya pergi kerumah jonghyun untuk menjenguk keadaan jonghyun.tok tok tok,suara pintu yang diketok oleh kim ya.”iya sebentar,kim ya.kau sedang apa disini..??”tanya umma jonghyun itu.”ajjuma,aku hanya ingin bertemu dengan jonghyun.aku sangat merindukannya,tolong ajjuma,sekali saja.” “adwee/aniyo,kau tidak bisa menipu ajjuma.kau berpacaran dengan anaku untuk menguras harta keluarga kami kan..?? hah,aku sudah sering mendengarnya.sudahlah pergi kau dari...”jwb umma yang terpotong oleh jonghyun.”umma,kim ya tidak seperti itu.aku sudah mengenalnya berbulan bulan,dia yang aku inginkan umma.tolong umma,aku ingin bertemu dengannya juga.”jwb jonghyun.”hah tidak bisa,sekarang kau pergi dari rumahku.satpam usir yeoja sialan ini...!!”suruh umma jonghyun kepada satpam satpamnya.”ajjuma tolong,aku ingin bertemu dengan jonghyun.jonghyun....”teriak kim ya dengan kerasnya sambil menangis.”kajja jonghyun,kita masuk sekarang.” “adwee/aniyo umma,aku ingin bertemu dengan kim ya.” “tidak,sekarang kita masuk kerumah.”jwb umma sambil mendorong kursi roda jonghyun.”pak tolong pak,jangan usir saya.saya ingin bertemu dengan jonghyun.” “ah tidak bisa,kan atasan kami sudah bilang untuk mengusirmu.jadi pergilah dari sini.”jwab salah satu satpam itu sambil mendorong tubuh kim ya.kim ya pun akhirnya pergi dari rumah jonghyun,”oppa,aku sangat merindukanmu.aku ingin bertemu denganmu,oppa.apa yang harus aku lakukan sekarang..??”tanya kim ya pada dirinya sendiri.

Suatu hari,penyakit jonghyunpun mulai kambuh.ummanya yang kaget melihat anaknya itu memanggil ambulance dan membawa anaknya kerumah sakit.sesampainya disana,jonghyun dirawat diruang ICU.”adwee/aniyo,aku tidak akan kehilangan orang yang aku cintai untuk kedua kalinya.tidak,astaga.jonghyun,apa yang terjadi padamu,yeobo..? kenapa cobaan hidupmu begitu beratnya..?? apa aku harus memanggil kim ya kemari..? tidak,tapi jonghyun sangat membutuhkannya.oh tuhan apa yang harus kulakukan..??”jwb ummanya itu yang mulai kebingungan.sementara di rumah kim ya,dia melihat fotonya dengan jonghyun yang sudah terpasang dipigora bertulis love you.tiba tiba pigora itu pecah dan membuat fotonya dengan jonghyun berantakan.”aigoo..apa yang terjadi..? setelah pigora ini pecah,aku merasakan sesuatu yang aneh pada jonghyun.hah,tidak ini hanya perasaan saja kim ya.semoga tidak akan terjadi.”jwbnya sambil membersihkan pecahan pigora itu.setelah satu jam menunggu,dokterpun keluar dari ruang ICU tempat dirawatnya jonghyun.”dok,bagaimana dengan..?? oh astaga,aku benar benar takut akan kehilangannya,bagaimana dok..??” “dia sudah sadar,kambuhnya hanya kecil tidak terlalu besar.tapi bisa saja nak jonghyun penyakitnya ini kambuh lagi dan bisa bisa maaf bu,akan membuat jonghyun meninggal.”jwb dokter yang membuat umma jonghyun bahagia dan sedikit khawatir.”ah,tapi bolehkah aku melihatnya sekarang..??” “ne,silakan.dia sudah bisa membuka matanya.tapi tolong jangan beritahu keadaanya yang sebenarnya.dia bisa stress berat dan meninggal dengan cepat.”ne dok,makasih..”jwb umma sambil menuju kekamar anaknya dengan cepat.

Bagaimana kelanjutannya...??
To Be Continued.....